IDENTIFIKASI IDENTIFIKASI PENGETAHUAN PETANI PADI DALAM PENGGUNAAN PESTISIDA DI DESA DUAMPANUA KECAMATAN BARANTI KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

IDENTIFICATION OF FARMER’S KNOWLEDGE IN USING PESTICIDES IN DUAMPANUA VILLAGE BARANTI DISTRICT SIDENRENG RAPPANG REGENCY

  • Fenny Hasanuddin Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang
Keywords: Pengetahuan, Pestisida, Petani

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan petani padi dalam penggunaan pestisida di desa duampanua kecamatan baranti, kabupaten sidenreng Rappang. Penelitian ini merupakan penelitian deskripti kuantitatif. Penelitian ini menggunakan dua sumber data, data primer diperoleh melalui kuesioner dan data sekunder diperoleh dari buku, jurnal ilmiah yang berhubungan dengan penelitian. Sampel pada penelitian ini adalah 30 petani padi dan pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling.

            Petani dan pestisida adalah dua sisi yang sulit dipisahkan, dari hasil penelitian diperoleh data pengetahuan petani di desa duampanua masih kurang baik. Sebanyak 100 % petani tidak mengetahui kandungan bahan aktif pestisida, hanya 33% petani tidak membaca label pestisida sebelum menggunakannya, 87% petani tidak menggunakan masker saat penggunaan pestisida, 63% petani tidak menggunakan pakean tertutup, 90% tidak menggunakan sarung tangan, 67% petani mencampur pestisida didekatnyan dengan tubuh, 60% mencampur pestisida dekat sumber air, 67% petani tidak mencuci peralatan setelah digunakan. Perilaku yang kurang tepat dalam penggunaan pestisida akan berdampak pada kesehatan petani dan pencemaran lingkungan.

References

Alavanja, Michael C R., Hoppin, Jane A., Kamel., Freya. 2009. Health Effects of Chronic Pesticide Exposure: Cancer and Neurotoxicity Annual Review of Public Health, volume 25; pp 155-97.

Bambang Setiyobudi, Onny Setiani, Nur Endah W. 2011. Hubungan Paparan Pestisida pada Masa Kehamilan dengan Kejadian Berat Badan Bayi Lahir Rendah (Bblr) di Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia.Vol. 12 No. 1 April 2013.

Departemen Pertanian. 2009. Dasar Dasar Penyuluhan Pertanian. Pustaka, Deptan. Jakarta.

Faidah. D.A & J.M.Sunarno. 2017. Gambaran Praktek Pengelolaan Pestisida pada Petani Kentang di Desa Kepakisan Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara, Jurnal Riset Sains dan Teknologi. Vol 1 No.1.

Laba I Wayan, 2010. Analisis Empiris Penggunaan Insektisida Menuju Pertanian Berkelanjutan. Orasi Profesor Riset di Bogor, Pengembangan Inovasi Pertanian 3: 120-137.

Maria G., C.Yuantari., B. Widianarko., H.R.Sunoko. .2015. Analisis Risiko Pajanan Pestisida Terhadap Kesehatan Petani. Jurnal Kesehatan Masyarakat. KEMAS 10 (2) (2015) 239-245.

Muhammad.Y., M.Ansar., N.Syam. 2017. Kontribusi Sektor Unggulan Tanaman Pangan terhadap Peningkatan Ekonomi Wilayah di Kecamatan Watang Sidenreng. Jurnal Plano madani Vol 6 No.1.

Nugraha.A.A & D.Nursyamsi. 2012. Residu Pestisida di Sentra Produksi Padi di Jawa Tengah. Pangan Vol 21 No.1.

Oktavia et al. 2015. Penggunaan Pestisida dan Kandungan Residu Pada Tanah dan Buah Semangka (Citrullus vulgaris, Schard)

(Studi di Kelompok Tani Subur Jaya Desa Mojosari Kecamatan Puger Kabupaten Jember). Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2015. http://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/75232/Noradill.

Pujiono. 2009. Hubungan Faktor Lingkungan Kerja dan Praktek Pengelolaan Pestisida dengan Kejadian Keracunan Pestisida pada Tenaga Kerja di Tempat Penjualan Pestisida di Kabupaten Subang. Tesis Magister Kesehatan Lingkungan: Universitas Diponegoro, Semarang.

Sugiyono. 2009. Statistika Untuk penelitian. Bandung: CV Alfabeta.

Published
2021-03-25
Section
Articles