NILAI SOSIAL BUDAYA DALAM NOVEL “MEMANG JODOH” KARYA MARAH RUSLI (Telaah Sosiologi Sastra)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) sosiologi pengarang, (2) latar belakang penciptaan novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli, ditinjau dari sosiologi pengarang, (3) aspek-aspek sosial budaya yang terkandung dalam novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli, (4) refleksi keadaan sosial budaya Padang dalam novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan sosiologi sastra. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik analisis dokumen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif dengan menggunakan triangulasi teori sebagai teknik validasi data untuk menguji keabsahan data.
Hasil penelitian ini meliputi: (1) sosiologi pengarang, Marah Rusli ditinjau dari latar belakang pendidikan pengarang, status sosial pengarang, ideologi pengarang, latar belakang sosial budaya pengarang, dan profesionalisme kepengarangan, (2) latar belakang penciptaan bahwa novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli ini merupakan bentuk kritik sosial penulis terhadap adat Padang yang dianggapnya tidak lagi relevan dengan perkembangan zaman, (3) aspek sosial budaya dalam novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli diwujudkan melalui aspek religi dan kepercayaan, aspek pendidikan, pekerjaan, bahasa, kebiasaan, serta aspek peralatan hidup dan teknologi, (4) refleksi keadaan sosial budaya masyarakat Padang dalam novel “Memang Jodoh” karya Marah Rusli yang menggambarkan bagaimana masyarakat Padang pada masa itu begitu menjunjung tinggi adat istiadat terutama yang mengatur mengenai masalah perkawinan.
References
Al-Pansori, Muh. Jaelani. 2010. Kajian Sosiologi Sastra dan Nilai Pendidikan dalam Novel ‘Matahari di Atas Gili’ karya Lintang sugianto. Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Damono, Sapardi Djoko. 2002. Pedoman Penelitian Sosiologi Sastra. Jakarta: Pusat Bahasa.
.1984. Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Faruk. 2010. Pengantar Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fananie, Zainudin. 2002. Telaah Sastra. Surakarta: Muhammadiyah University Press.
Goldmann, Lucian. 1977.Towards A Sociology of the Novel. London: Brasil Black-well-Oxford.
Handayani, Anis. 2009. Novel Pudarnya Pesona Cleopatra karya Habiburrahman El Shirazy. Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Hartoko, Dick & B. Rahmanto. 1985. Pemandu di dunia Sastra. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Jabrohim dkk. 2001. Cara Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Junus, Umar. 1985. ResepsiSastra Sebuah Pengantar. Jakarta : Gramedia.
Kleden, Ignas. 1986. “Kesusastraan tidak Harus Menjadi Cermin Keadaan Masyarakat” dalam Djoko Damono (Ed).Tifa Budaya Sebuah Bunga Rampai. Jakarta: Lappenas.
M, Idianto. 2004. Sosiologi untuk SMA kelas X. Jakarta: Erlangga.
Miles, Matthew B. and A. Michael Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.
Moleong, J.Lexy. 1995. Metodology Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Nurul Hidayah, Farida. 2006. Aspek Sosial Budaya Novel “Namaku Hiroko” karya NH. Dini: Pendekatan Semiotik. Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Pradopo, Rahmat Djoko. 1994. Prinsip-Prinsip Kritik Sastra, Teori, dan Penerapannya. Yogyakarta: University Press.
Ratna, Nyoman Kutha. 2003. Paradigma Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rusli, Marah. 2013. Memang Jodoh. Jakarta: Qanita PT Mizan Pustaka.
Saraswati, Ekarini. 2003. Sosiologi sastra; Sebuah Pemahaman Awal. Malang: Bayu Media dan UMM.
Semi, Atar. 1993. Anatomi Sastra. Bandung : Angkasa Jaya.
Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Sudjiman, Panuti.1980. Memahami Cerita Rekaan. Jakarta: Pustaka Jaya.
Soekito, Wiratmo. 1984. Kesusastraan dan Kekuasaan. Jakarta: yayasan arus.
Sumardjo, Jakob & Saini K.M. 1986. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: Gramedia.
Suroto. 1989. Teori dan Bimbingan Apresiasi Sastra Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Sutopo, H.B. 2002. Metode Penelitian Sastra Kualitatif. Surakarta: Lembaga Penelitian Universitas Sebelas Maret.
Suwardi Endraswara. 2004. Metodologi Penelitian Saatra. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Taum, Yoseph Yapi. 1977. Pengantar Teori Sastra. Flores: Nusa Indah.
Tarigan, Hendra Guntur. 2003. Prinsip-Prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.
Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu Sastra Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaka.
Waluyo, Herman J. 2002. Pengkajian prosa Fiksi. Surakarta: UNS Press.
.2006. Puisi, Prosa Fiksi, dan Drama. Surakarta: UNS Press.
Wellek, Rene dan Werren. 1990. Teori Kesusastraan. Jakarta: Gramedia.
Wiyatmi. 2005. Pengantar Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Wiyono, Harun. 1974. Hubungan Antara Sastra dan Masyarakat. Yogyakarta: Pidato Pengukuhan Lektor Kepala, tanggal 20 Juli.
2008. Organisasi Orang Komunitas dan Perpustakaan OnlineIndonesia. http://www.organisasi.org.html. (Diakses tanggal 10 Oktober 2014)
http://blogspot.com/2009/02/sociology-of-literature.html. (Diakses 8 Oktober 2014)
http://sastrasantri.wordpress.com/2009/01/27/sosiologi-sastra.html. (Diakses 8 Oktober 2014)
http://skripsimahasiswa.blogspot.com/2014/03/metode-dan-tehnik-pengumpulan-data.html (Diakses 6 Februari 2015)
Retained Rights/Terms and Conditions of Publication
As an author you (or your employer or institution) may do the following:
- Make copies (print or electronic) of the article for your own personal
- Every accepted manuscript should be accompanied by "Copyright Transfer Agreement" prior to the article publication