PENGUATAN JATI DIRI BANGSA INDONESIA MELALUI CERPEN ANAK ‘ULIN DI MONUMÉN’KARYA TETTI HODIJAH

  • Yuyus Rustandi Universitas Pakuan
  • Hilda Septriani Universitas Pakuan
Keywords: nilai pendidikan moral; budaya; cerpen anak; Ulin di Monumén

Abstract

Setiap bangsa memiliki karakteristik dan jiwa kebangsaan yang berbeda-beda. Hal itu dapat dilandasi oleh berbagai faktor seperti nilai-nilai filosofi, sejarah, politik, sosial, budaya, dan lain-lain. Berbagai nilai tersebut akan berkelindan sehingga mewujudkan jati diri suatu bangsa yang harus dipertahankan oleh masyarakatnya. Implementasi pemertahanan tersebut dapat dilakukan dengan bermacam-macam cara, salah satunya adalah melalui karya sastra kedaerahan yang ditulis oleh pengarang yang memang berorientasi pada aspek pelestarian bahasa dan budaya daerahnya. Sebagai cerminan masyarakat, teks sastra daerah mempunyai tempat khusus tersendiri yang berkaitan dengan jati diri bangsa Indonesia. Dalam penelitian ini, akan dibahas secara lebih merinci nilai-nilai pendidikan budaya dan moral yang terkandung dalam kumpulan cerita anak Ulin di Monumén karya Tetti Hodijah. Adapun metode yang akan digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan tahapan mengumpulkan data, merumuskan, dan menganalisis data yang akan diteliti. Data yang diperoleh berupa catatan hasil telaah studi pustaka yang sudah diolah. Sementara itu, tujuan penelitian ini yaitu memberikan gambaran bahwa melalui karya sastra berupa cerpen anak yang berjudul Ulin di Monumén karya Tetti Hodijah turut berkontribusi terhadap upaya penguatan jati diri bangsa Indonesia. Nilai pendidikan moral dan budaya yang dimaksud seperti, nasionalisme, cinta tanah air, semangat kebangsaan, pelestarian budaya yang pada hakikatnya merupakan karakteristik dan jati diri bangsa Indonesia yang harus dipertahankan.

References

Bastian, A., Rasyid, R., & Yusmah, Y. (2020). Wujud Nilai Moral dalam Novel ‘Surat Kecil Untuk Tuhan’ Karya Agnes Davanor. Cakrawala Indonesia, 5(2), 38-43. Diakses: 12 September 2021.

Devianty, Rina. (2017). Membangun Karakter Anak melalui Sastra. Jurnal Raudhah Vol V (1), hal 1-16.

Didipu, Herman. (2010). Sastra Daerah (Konsep Dasar, Penelitian, dan Pengkajiannya). Gorontalo: UNG.

Endraswara, Suwardi. (2003). Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta : Pustaka Widyautama.

Hodijah, Tetti. (2017). Ulin di Monumén. Bandung: PT Kiblat Buku Utama.

Jatining Panglipur, P., & Listiyaningsih, E. (2017). Sastra Anak sebagai Sarana Pembelajaran Bahasa dan Sastra untuk Menumbuhkan Berbagai Karakter di Era Global. FKIP E-PROCEEDING, 687-696. Retrieved from https://jurnal.unej.ac.id/index.php/fkip-epro/article/view/4947. Diakses: 15 Juli 2021.

Kaswardi, EM.K. (ed.). (1993). Pendidikan Nilai Memasuki Tahun 2000. Jakarta : Gramedia Widiasarana Indonesia.

KBBI, (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). [Online]. Tersedia di kbbi.kemdikbud.go.id/entri/pahlawan. Diakses 18 Juli 2021.

Kurniawan, Heru. (2009). Sastra Anak dalam Kajian Strukturalisme, Sosiologi, Semiotika, hingga Penulisan Kreatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Naim, Ngainun dan Sauqi, Achmad. (2008). Pendidikan Multikultural Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruz Media Group

Priyambodo, A. B. (2017). Implementasi Pendidikan Karakter Semangat Kebangsaan dan Cinta Tanah Air Pada Sekolah Berlatar Belakang Islam di Kota Pasuruan. Sains Psikologi, 6(1), 9–15. [Online] Tersedia: https://media.neliti.com/media/ publications/128733-IDimplementasi-pendidikankarakter-semanga.pdf. Diakses: 20 Juli 2021

Ridlwan, Moh. & R. Kunjana Rahardi. (2021). Menyusun Angkatan Sastrawan Lokal dengan Penelitian Sejarah Sastra: Sebuah Pandangan Konseptual. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 6 (1), 124-131. Diakses: 19 Juli 2021.

Setiadi, Elly. M. (2006). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana.

Subroto, Edi. (1992). Pengantar Metode Penelitian Linguistik Struktural. Surakarta: Sebelas Maret University Press.

Sudjiman, Panuti. (2006). Kamus Istilah Sastra. Jakarta: Universitas Indonesia.

Suherman, A., & Nugraha, H. S. (2019). Culture and Citizenship Literacy in Sundanese Children's Literature. In Second Conference on Language, Literature, Education, and Culture (ICOLLITE 2018). Atlantis Press.

Sutama. (2009). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, PTK, R & D. Surakarta: Fairuz Media.

Syam, Christanto. (2011). Hakikat Penelitian Sastra. Pontianak: FKIP Untan.

Syarifuddin, Didin. (2017). Nilai Budaya Batik Tasik Parahiyangan sebagai Daya Tarik Wisata Jawa Barat. Jurnal Manajemen Resort dan Leisure. Vol 14(2), 9-20.

Published
2021-11-30
How to Cite
Rustandi, Y., & Septriani, H. (2021). PENGUATAN JATI DIRI BANGSA INDONESIA MELALUI CERPEN ANAK ‘ULIN DI MONUMÉN’KARYA TETTI HODIJAH. Cakrawala Indonesia, 6(2), 72-79. https://doi.org/10.55678/jci.v6i2.541

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.