Systematic Literature Review: Analisis Penggunaan Wireframing Dan Prototyping Pada UI/UX Terhadap Bisnis Analisis Penggunaan Wireframing Dan Prototyping Pada UI/UX Terhadap Bisnis
Main Article Content
Abstract
Abstrak−Pada era digital saat ini, banyak bisnis yang berlomba-lomba membuat produk digital yang menarik dan mudah digunakan. Namun ada beberapa pengalaman pengguna yang menghadapi kendala desain yang kurang sistematis, sehingga mengakibatkan banyak perbaikan, pemborosan waktu dan ketidakpuasan dari pengguna. Pada review ini kami mencoba melihat bagaimana peran wireframing dan prototyping pada dua tahap penting desain UI/UX bisa membantu dalam menyelesaikan masalah tersebut. Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana metode Design Thinking, User-Centered Design (UCD) bisa membuat proses desain lebih efektif dan hasilnya sesuai keperluan pengguna. Dengan menggunakan studi literatur review dan analisis terhadap artikel-artikel yang relevan, ditemukan bahwa penggunaan wireframe dan prototype sejak awal mampu mempercepat proses pengembangan, mengurangi kesalahan serta meningkatkan nilai akhir produk. Penelitian ini menerapkan pendekatan kualitatif dengan metode SLR (Systematic literatur review). Berdasarkan dari hasil penilitian beberapa artikel tersebut menunjukkan bahwa penggunaan metode design thingking lebih banyak digunakan dalam penerapan desain UI/UX terhadap bisnis. Namun beberapa juga menggunakan user-centered design, design prototyping, dan design prototype sesuai dengan kebutuhan desain mereka. Dengan menerapkan metode yang sesuai dengan kebutuhan bisnis dapat meningkatkan pemasaran produk serta memberikan experience lebih bagi pengguna. Hasil dari penggunaan wireframing dan prototyping tidak hanya berpengaruh pada kenyamanan dan kemudahan tetapi, juga memberikan kontribusi positif bagi bisnis, terutama dari sisi waktu pengurangan biaya dan peningkatan kepuasan pelanggan. Dengan kata lain, Desain yang efektif bukan soal tampilan tetapi merupakan bagian penting dari strategi bisnis yang cerdas dan berorientasi pada hasil.