JIA: Jurnal Ilmiah Administrasi

Pengaruh Patologi Birokrasi terhadap Kualitas Pelayanan Publik di Desa Bina Baru, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang.

2025-02-08T03:30:29+00:00

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kualitas pelayanan publik yang dipengaruhi oleh patologi birokrasi di Kantor Desa Bina Baru Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenreng Rappang. Populasi penelitian ini adalah 38 orang yang pernah mendapatkan pelayanan dari Kantor Desa Bina Baru pada bulan November dan Desember 2022. Studi asosiatif kuantitatif adalah jenis penelitian ini. Dalam penelitian ini, kuesioner, studi literatur, dan observasi adalah metode yang digunakan untuk mengumpulkan data. Dengan menggunakan alat bantu IBM SPSS Statistic 29.0, teknik analisis data yang dilakukan adalah uji validitas, reliabilitas, dan regresi linier sederhana.

Berdasarkan temuan penelitian, patologi birokrasi Kantor Desa Bina Baru masuk dalam kategori "Kurang Baik" dengan hasil % 57,7%. Dengan nilai % 60%, kualitas pelayanan publik di Kantor Desa Bina Baru masuk dalam kategori "Kurang Baik". Kategori "Signifikan/ Berpengaruh" meliputi dampak patologi birokrasi terhadap kualitas pelayanan publik di Kantor Desa Bina Baru Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenreng Rappang. Dengan koefisien regresi sebesar 0,547, variabel patologi birokrasi berpengaruh positif terhadap variabel kualitas pelayanan publik. Dari uji ANOVA diperoleh Fhitung sebesar 20,067 dengan tingkat signifikansi/probabilitas sebesar 0,000 (sig 0,000 0,05) menunjukkan adanya pengaruh.

Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kualitas Pelayanan dalam Penerbitan Sertipikat Tanah di Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Sidenreng Rappang

2025-02-08T03:30:29+00:00

Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Sidenreng Rappang merupakan penyelenggara pelayanan publik dalam bidang sertipikat tanah. Esensi pelayanan adalah pelayanan publik terwujudnya pelayanan yang prima, yang berarti mampu mewujudkan kepuasan masyarakat dalam upaya mendapatkan pelayanan dari instansi pemerintah. Menurut visi tersebut, tugas pegawai pada hari itu adalah mengamalkan asa-asas, dan hukum pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami tingkat kepuasan masyarakat terhadap kualitas pelayanan dalam penerbitan sertipikat tanah di Kantor BPN Kabupaten Sidenreng Rappang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, kuesioner, dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan meliputi uji validitas dan uji realibilitas. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa variabel kepuasan masyarakat sebesar 54,5% berada pada kategori “kurang baik”, variabel kualitas pelayanan sebesar 55,8% berada pada kategori “kurang baik”, berdasarkan indikator kepuasan masyarakat terhadap kualitas pelayanan dalam penerbitan sertipikat tanah di Kantor BPN Kabupaten Sidenreng Rappang didapatkan indikator yang memiliki nilai tertinggi adalah kenyamanan layanan dengan presentase 68% kategori “baik”, sedangkan nilai indikator terendah adalah kepastian biaya dengan presentase 40,8% kategori “tidak baik”.

Kata Kunci : Kepuasan Masyarakat, Kualitas Pelayanan, Sertipikat Tanah

PERILAKU BIROKRASI TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGANAN PENIPUAN ONLINE DI KECAMATAN WATTANG SIDENRENG

2025-02-08T03:30:29+00:00

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Perilaku Birokrasi PemerintahTerhadap Implementasi Kebijakan Penaganan Penipuan Online Di Kecamatan Wattang Sidenrengdan Penelitian hanya dapat dilakukan pada populasi yang jumlahnya terhingga saja.Dalampenelitianini yang menjadipopulasiadalahjumlah kartu keluarga di Wattang Sidenreng yaitu 7.440 kk.Sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknikprobality sampling pengambilan sampel ini menggunakan teknik Random Samplingatau sampling acak.Tipe penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka, observasi, kuisioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis tabel frekuensi dan uji kualitas data dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 21.

Hasil penelitian ini menyatakan Implementasi Kebijakan di Kecamatan Watang Sidenreng Kabupaten Sidenreng Rappang memiliki hasil persentase 47% berada pada kategori kurang baik dengan demikan indikator implementasi kebijakan dalm bentuk karateristik organisasi pelaksana jauh lebih rendah yakni sebesar 44% karna pemerintah dan kepolisian kurang komunikasi tentang penipuan online. Perilaku Birokrasi di KecamatanWatang Sidenreng Kabupaten Sidenreng Rappang memiliki rata-rata persentase yaitu 48% dengan kategori kurang baik .Hubungan Implementasi dan Efektivitas Penanganan Kasus Penipuan Online di KecamatanWatang Sidenreng Kabupaten Sidenreng Rappang sebesar 48% dikategorikan “Cukup Berpengaruh/Signifikan”.

EVALUASI PROGRAM BANK SAMPAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KANTOR DESA KALOSI ALAU KECAMATAN DUA PITUE KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

2025-02-08T03:30:29+00:00

Penelitian ini dilakukan tujuan agar dapat mengetahui evaluasi pada proram bank Sampah terhadap kualitas pelayanan public di Kantor Desa Kalosi Alau Kec. Dua Pitue, Kab. Sidenreng Rappan serta apakah faktor yang menjadi pengaruh kualitas layanan publik di Kantor Desa Desa Kalosi Alau. Penelitian dilakukan di Kantor Desa Kalosi Alau, Kec. Dua Pitue, Kab. Sidenreng Rappang. Penelitian dilakukan dengan metode pendekatan kuantitatif. Populasi serta sampel pada penelitian ini adalah masyarakat yang telah melakukan pelayanan dalam program KUPAS (Kalosi Alau Pelayanan Berbasis Sampah) di Desa Kalosi Alau yang berjumlah 84 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan kegiatan observasi, wawancara langsung serta pengisian kuisioner dan dokumentasi. Data terkumpul kemudian dianalisis dengan tabel frekuensi dan persentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi program bank Sampah terhadap kualitas pelayanan publik di Kantor Desa Kalosi Alau Kecamatan Dua Pitue Kabupaten Sidenreng Rappang kurang tercapai dengan persentase 60,4 %, Hal ini dilihat dari indikator evaluasi pada efektivitas 60%, Kecukupan 48%, Penerapan 78%, Responsibilitas 66%, dan indikator pada ketetapan adalah 60%. Jika dilihat dari rekapitulasi indikator evaluasi dalam bentuk kecukupan lebih rendah yakni 48% dikarenakan kurangnya pemahaman masyarakat Desa Kalosi Alau dalam pengelolaan sampah dengan diadakannya program KUPAS dan tujuan dari didirikannya bank sampah itu sendiri. Indikator penerapan dikatakan tertinggi 78% karena Warga Desa Kalosi Alau sudah mengenal dan memahami program Bank Sampah KUPAS. Mereka menyadari banyak keuntungan yang akan dihasilkan dari program ini, termasuk terciptanya desa yang nyaman dan bersih dari sampah. Kualitas pelayanan publik di Kantor Desa Kalosi Alau Kecamatan Dua Pitue Kabupaten Sidenreng Rappang mempengaruhi/tercapai dengan persentase 67,2%. Hal ini dilihat dari indikator kualitas pelayanan pada bukti fisik (tangibles) 62%, realibilitas (realibility) 72%, daya tanggap (responsiveness) 70%, jaminan (assurance) 58% dan empati (empaty) 74%. Akibat kurangnya koordinasi antar lembaga pemerintah di tingkat desa, kualitas pelayanan dalam bentuk penjaminan jauh lebih rendah, yaitu hanya 58%, terlihat dari rangkuman indikator kualitas pelayanan. Pihak Desa dan Petugas Bank Sampah merupakan pihak yang terlibat dalam kerjasama yang dimaksud. Walaupun indikator empatinya kuat (74%), KUPAS harus diposisikan sebagai entitas pemerintah yang terutama memfasilitasi pemantauan efektivitas Bank Sampah yang dijalankan oleh masyarakat Desa Kalosi Alau.

STRATEGI BANTUAN SOSIAL TUNAI (BST) TERHADAP PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA RIJANG PANUA KECAMATAN KULO KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

2025-02-08T03:30:29+00:00

NUR ALIA. 09110580419041, Strategi Bantuan Sosial Tunai ( BST ) Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Di Desa Rijang Panua Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenrenng Rappang. ( dibombing oleh).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Bantuan Sosial Tunai (BST) Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Di Desa Rijang Panua Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenreng Rappang. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 118 KK di desa rijang panua. Teknik dalam pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh 118 orang. Tipe penelitian ini adalah Deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam Penelitian ini adalah observasi, kuesioner, dan studi pustaka. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, reabilitas, dengan menggunakan bantuan aplikasi IBM SPSS Statictik 26.0.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari hasil olah kuesioner diperoleh rekapitukasi variabel strategi sebesar 59% berada pada kategori “Kurang Baik”. Rekapitulasi variabel peningkatan ekonomi sebesar 60% berada pada kategori ‘Baik’. Dan pengaruh antara strategi bantuan sosial tunai dan peningkatan ekonomi masyarakat di desa rijang panua dikategorikan “Berpengaruh/Signifikan”, dari uji ANOVA didapat F_hitungyang diperoleh sebesar 9.344 dengan tingkat signifikan 0,003 hal ini menunjukkan pengaruh variabel independen berpengaruh signifikan, dan probabilitas jauh diatas 0.005, secara parsial T_hitungyang diperoleh (3.308) > T_tabel(1.658) artinya strategi bantuan sosial tunai berpengaruh/signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat di desa rijang panua sebesar 10% berada pada kategori “Kurang Baik”.

Kata Kunci : Strategi Bantuan dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat

Peran Bank Sampah Terhadap Manajemen Pengelolaan Sampah di Kelurahan Majjeling Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang

2025-02-08T03:30:29+00:00

Fiyan Anugrah, 2023, Peran Bank Sampah Terhadap Manajemen Pengelolaan Sampah di Kelurahan Majjeling Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang, (dibimbing oleh Sapri dan Monalisa Ibrahim)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Peran Bank Sampah Terhadap Pengelolaan Sampah di Kelurahan Majjeling Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengelolaan bank sampah di Kelurahan Majjelng Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, dan sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Majelling yang berjumlah 100 orang. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan kousioner, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah Instrumen skala pengukuran, uji validitas dan reabilitas, analisis regresi linear, uji hipotesis yang digunakan menggunakan bantuan aplikasi IBM SPSS Statistic 22,0
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran bank sampah terhadap manajemen pengelolaan sampah di Kelurahan Majelling Kecamatan Maritengngae Kabupaten Sidenreng Rappang bahwa Bank Sampah memiliki peran penting dalam Manajemen Pengelolaan Sampah di Kelurahan Majjeling dan faktor-faktor seperti kesadaran masyarakat, aksesibilitas informasi, dan partisipasi aktif masyarakat memainkan peran kunci dalam pengelolaan bank sampah. Hasil ini memberikan panduan penting bagi upaya perbaikan lebih lanjut dalam pengelolaan sampah di Kelurahan Majelling, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidenreng Rappang.

KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MASYARAKAT DI UNIT PENGELOLA BENIH SUMBER(UPBS) DI LOKA PENELITIAN PENYAKIT TUNGRO DI DESA TIMORENG PANUA KABUPATEN SIDRAP

2025-02-08T03:30:29+00:00

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi tingkat kepuasan dan kualitas pelayanan Unit Pengelola Benih Daerah (UPBS) di lokasi penelitian penyakit tungro di Desa Timoreng Panua Kabupaten Sidrap.

Populasi penelitian berjumlah 197 orang, dan sampel berjumlah 66 orang. Pengambilan sampel acak sederhana adalah metode pengambilan sampel yang digunakan. Penelitian jenis ini bersifat kuantitatif. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah survei, studi literatur, dan observasi metode yang digunakan untuk mengumpulkan data. Validitas, reliabilitas, dan analisis regresi linier sederhana dengan skala likert dan SPSS 26 merupakan teknik analisis data yang digunakan.

Hasil penelitian ini dari hasil olah kuesioner diperoleh rekapitulasi variabel Kualitas pelayanan sebesar 58% berada pada kategori “Kurang baik”. Rekapitulasi variabel kepuasan Masyarakat sebesar 34% berada pada kategori “ Tidak Baik”.. Partisipasi masyarakat terhadap pembangunan infrastruktur jalan di Desa Berdasarkan uji ANOVA Kabupaten Sidenreng Rappang “Berpengaruh/Signifikan”; F hitung yang diperoleh sebesar 1,610 dengan tingkat signifikansi 0,209. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel independen secara bersama-sama, dan probabilitasnya jauh lebih tinggi dari 0,05. Nilai t hitung parsial sebesar 1,269) > t tabel 0,238) menunjukkan Keunggulan Pelayanan dalam Perbandingan Kepuasan Masyarakat Unit Pengelolah Benih Sumber(UPBS) Di Loka Penelitian Penyakit Tungro Di Desa Timoreng Panua Kabupaten Sidrap sebesar 246% .