PERAN PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG DALAM MEWUJUDKAN TOLERANSI DI KOTA SINGKAWANG TAHUN 2018-2022
Abstract
Abstrak
Bangsa Indonesia merupakan negara majemuk. Pluralisme ini terjalin dalam ikatan bangsa Indonesia sebagai negara yang bersatu dan berdaulat. Selain didasarkan atas kesamaan asal-usul sosial budaya, geografis dan sejarah, juga didasarkan pada kesatuan pendapat, ideologi dan falsafah hidup berbangsa dan bernegara. Pandangan, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia tercermin dalam sila-sila Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia. Sementara itu, kesatuan pendapat, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia tercantum secara jelas dalam lambang negara yang bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang mengandung makna “beraneka ragam (suku bangsa, agama, bahasa)” namun tetap satu (Indonesia). Toleransi di tengah kemajemukan bangsa Indonesia dewasa ini dapat di lihat salah satunya dari laporan SETARA Institute terkait Indeks Kota Toleran (IKT) 2022, Kota Singkawang kembali menjadi kota paling toleran se-Indonesia dengan skor tertinggi. Predikat kota dengan indeks toleransi tertinggi yang dicapai oleh kota Singkawang tahun 2022 adalah pencapain ke tiga kali nya sejak tahun 2018. Oleh karena itu penelitiani ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran pemerintah daerah Kota Singkawang dalam mewujudkan toleransi di Kota Singkawang. Dalam penulisan ini digunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara kepada narasumber. Hasil dari penelitian ini adalah diketahui bahwa Pemerintah Kota Singkawang mempunyai kontribusi besar dalam mempertahankan nilai-nilai toleransi agar tetap terjaga. Selain itu, pihak lain seperti tokoh agama dan masyarakat juga sangat berperan penting dalam mewujudkan toleransi di Kota Singkawang.
Kata Kunci : Kota Singkawang, Peran Pemerintah Daerah, Toleransi.
Abstract
The Indonesian nation is a pluralistic country. This pluralism is intertwined in the bonds of the Indonesian nation as a united and sovereign state. Apart from being based on the similarity of socio-cultural, geographical and historical origins, it is also based on the unity of opinion, ideology and philosophy of life of the nation and state. The views, ideology and philosophy of life of the Indonesian people are reflected in the precepts of Pancasila which is the foundation of the Indonesian state. Meanwhile, the unity of opinion, ideology and philosophy of life of the Indonesian people is clearly stated in the state symbol which reads "Bhinneka Tunggal Ika", which means "diverse (ethnicity, religion, language)" but still one (Indonesia). Tolerance in the midst of the plurality of the Indonesian nation today can be seen from the SETARA Institute report related to the Tolerant City Index (IKT) 2022, Singkawang City is again the most tolerant city in Indonesia with the highest score. The title of the city with the highest tolerance index achieved by Singkawang city in 2022 is its third achievement since 2018. Therefore, this research aims to find out and analyze the role of the Singkawang City local government in realizing tolerance in Singkawang City. In this writing, a qualitative research method is used with data collection techniques through interviews with sources. The result of this research is that it is known that the Singkawang City Government has a major contribution in maintaining tolerance values to be maintained. In addition, other parties such as religious leaders and the community also play an important role in realizing tolerance in Singkawang City.
Keywords : Singkawang City, Role of Local Government, Tolerant