Pelaksanaan Program Nasional Pembuatan Sertifikat Tanah Bagi Masyarakat Miskin di Desa Talumae Kecamatan Watang Sidenreng Kabupaten Sidenreng Rappang
Abstract
Abstract
This research was conducted at TalumaE Village of Watang Sidenreng District in Sidenreng Rappang Regency, from the beginning of national program provided freely by the government for the poor but was falsely utilized by some parties to collect funds from the public. And so the poor didn’t acknowledge the procedures required, this program was utilized by others who did.
The research was a type of descriptive-qualitative study, population took as many as 315 people, fifteen percent (15%) or 32 people of them were taken into samples. Data collection methods used were interviews, observation, literature study and analyzed using descriptive data analysis.
The results for the Implementation of the National Program for Soil Preparation Certificate for the Poor at TalumaE Village of Watang Sidenreng District in Sidenreng Rappang Regency was rated 41,28%. While the affecting factors were rated 45,63%.
References
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosudur Penelitian, Suatu pendekatan praktek. Rineka Cipta.
Bachtiar Efenddy. 1993. Pendaftaran tanah di Indonesia. Bandung. Alumni.
Bachtiar Effendi, SH. Pendaftaran Tanah di Indonesia dan Peraturan Pelaksanaannya, Bandung : Alumni, 1993
Baridwan. 2006. Sistim Akuntansi Penyusunan Prosedur dan Metode. Yogyakarta. Akademi Akuntansi YKPN.
Basri, Hasan, Nata Menggala dan Sarjita. 2005. Pembatalan dan Kebatalan Hak. Atas Tanah. Yogyakarta : Tugujogja.
Boedi Harsono, 2003. Hukum Agraria Indonesia – Sejarah Pembentukan Undang-undang Pokok Agraria. Isi dan Pelaksanaannya - Jilid I – Hukum Tanah Nasional, Jakarta – Djambatan
Dian Retno Wulan, 2006. Pelaksanaan Proyek Operasi Nasional Agraria ( Prona ) Di Kabupaten Karanganyar. T e s i s, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro Semarang.
G. Kartasaputra 1991. Teknologi Konservasi Tanah Dan Air. Jakarta. Rineka Cipta.
M. Iqbal Hasan. 2001. Analisis Data Penelitian dengan Statistik, Bandung : Bumi Aksara.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfabeta.
Sumardi Munandar. 2007. Agro Ekosistem Tanah Mineral. Grasindo
S. Ali M. Saleh. 2007, Kemiskinan Mengikut Teori Konvensional dan Perspektif Islam . Jurnal Macalim Al-Quran Wa Al-Sunnah.
Uma Sekaran, 2006. Metodologi Penelitian Untuk Bisnis. Jakarta. Salemba Empat
Undang-Undang Dasar 1945.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA).
Undang-Undang Nomor. 22 Tahun 1999, tentang Otonomi Daerah.
Undang-Undang Nomor. 21 tahun 1997, tentang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.
Undang-Undang Nomor. 20 Tahun 2000, tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor. 21 Tahun 1997, tentang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.
Peraturan Pemerintah Nomor. 24 Tahun 1997, tentang Pendaftaran Tanah. xcvi
Peraturan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor. 3 Tahun 1997 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor. 24 Tahun 1997, Tentang Pendaftaran Tanah.
Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor. 3 Tahun 1999, tentang Tatacara Pemberian Hak Atas Tanah Negara dan Hak Pengelolaan.
Undang-Undang Nomor. 22 Tahun 1999, tentang Pemerintahan Daerah.
Undang-Undang Nomor. 32 Tahun 2004, tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor. 22 Tahun 1999, tentang Pemerintah Daerah
Peraturan Pemerintah Nomor. 46 Tahun 2000, tentang Tarif Pelayanan yang berlaku di Badan Pertanahan Nasional.
Keputusan Kepala BPN Nomor. 12 Tahun 1992, tentang Susunan dan Tugas Panitia Pemeriksaan Tanah.
Keputusan Presiden Nomor. 34 Tahun 2003, tentang Kebijakan Nasional di Bidang Pertanahan.
Keputusan Kepala BPN Nomor. 22 Tahun 2003, tentang Norma dan Standar Mekanisrne Ketatalaksanaan Wewenang Pemerintah di Bidang Pertanahan
