Pengaruh Penambahan Jahe (Zingiber officinale) pada Produk Minuman Serbuk Instan Cokelat Jahe

Main Article Content

Asrul Yunus

Abstract

ABSTRAK


 PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK JAHE (Zingiber officinale)  PADA PEMBUATAN MINUMAN INSTAN COKLAT JAHE


Cokelat (Theobrema cacao Linnaeus) merupakan komoditas perkebunan yang Paling penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Di Sulawesi Selatan, khususnya Daerah Tarengge, Kabupaten Luwu Timur belum adanya Inovasi minuman cokelat intans di Luwu Timur. Sementara Di daerah kabupaten Luwu Timur terkenal menjadi sebuah Kabupaten dengan penghasil buah cokelat terbesar di Sulawesi Selatan, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan jahe pada minuman instan cokelat jahe dengan perbandingan terbaik uji kimia meliputi kadar rendemen, kadar air dan organoleptik.


Penelitian ini di lakukan dengan empat perlakuan dengan tiga kali pengulangan. perbandingan jahe pada minuman serbuk instan dengan perbandingan A (control), B(30%), C (45%), D ( 60%). Penelitian ini menggunakan metode analisis Rancangan Acak Lengkap (RAL), dan akan dilanjutkan uji tambahan yaitu Uji Duncan jika terdapat perbedaan nyata.


Penelitian ini Menunjukkan bahwa minuman serbuk instan cokelat tidak berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar gula, kadar Rendemen dan waktu larut. Kadar gula tertinggi terdapat pada perlakuan B (Penambahan jahe 30%) 29,41, dan Kadar air tertinggi ada pada perlakuan C 3.00 (penambahan jahe 45%). Sedangkan perlakuan tertinggi pada aspek warna A1( Kontrol), aspek aroma C(penambahan jahe 45%) dan Aspek Rasa C(penambahan jahe 45%) dan Aspek Tekstur D (penambahan jahe 60%) dan perlakuan terbaik yaitu pelelakuan C (penambahan jahe 45%) dengan nilai 4,7.


Kata Kunci : Buah Cokelat, Jahe, Kadar gula, Kristalisasi, Minuman Instan




 

Article Details

Section
Articles